Sponsor

Friday, 10 May 2013

pasar monopoli

silahkan klik link ini :
http://adf.ly/SrDOF
untuk file makalah pasar monopoli

PENGERTIAN PASAR MONOPOLI
 silahkan klik link ini :
http://adf.ly/bXIcu
untuk download makalah pasar monopoli (ms.word)

 Pasar  monopoli adalah pasar yang hanya terdapat satu penjual untuk suatu jenis barang tertentu. Pengertian lain dari pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana didalam sebuah industry hanya terdapat sebuah perusahaan dan produk yang dihasilkan tidak memiliki pengganti yang sempurna.

CIRI_CIRI PASAR MONOPOLI
1. Dalam industri hanya terdapat sebuah perusahaan
2. Produk yang dihasilkan tidak memiliki pengganti yangsempurna
3. Perusahaan baru sulit memasuki industry
4. Perusahaan memiliki kemampuan menentukan harga (pricemaker)
5. Promosi iklan kurang diperlukan

FAKTOR-FAKTOR YANG MENIMBULKAN MONOPOLI

·         Hambatan teknis (Technical Barriers to Entry) Ketidakmampuan bersaing secara teknis menyebabkan perusahaan lain sulit bersaing dengan yang sudah ada

·         Perusahan memiliki kemampuan atau pengetahuan khusus yang memungkinkan berproduksi sangat efisien;
·         Tingginya tingkat efisiensi memungkinkan perusahaan monopolis mempunyai kurva biaya yang menurun. Makin besar skala produksi, biaya marjinal makin menurun, sehingga biaya produksi per unit makin rendah;

Terdapat 2 faktor yang dapat menyebabkan wujudnya pasar ( Perusahaan ) monopoli. Kedua faktor tersebut yaitu :

1.      Perusahaan Monopoli Memiliki Suatu Sumber Daya yang Unik dan Tidak Dimiliki oleh Perusahaan Lain. 

Salah satu sumber penting dari adanya monopoli adalah pemilikan suatau sumber daya yang unik (istimewa) yang tidak dimiliki oleh orang atau perusahaan lain. Perusahaan air minum di suatu kota adalah salah satu contoh lain dari kekuasaan monopoli yang memiliki sumber daya yang unik.

Contoh Soal
Sebuah perusahaan monopoli memproduksi barang X memiliki struktur biaya produksi yang ditunjukkan oleh persamaan; TC = 250 + 200Q – 10Q2 + Q3. Persamaan kurva permintaan pasar terhadap produk (barang X) yang dihasilkan oleh perusahaan monopoli tersebut adalah P = 500 – 10Q. Berdasarkan informasi tersebut, tentukan:
a.       Persamaan kurva permintaan individu perusahaan monopoli tersebut.
b.      Harga dan jumlah barang X yang harus dipilih perusahaan monopoli agar tercapai kondisi keseimbangan perusahaan monopoli (perusahaan tersebut diperoleh laba maksimum/rugi minimum).
c.       Laba maksimum/rugi minimum perusahaan monopoli tersebut.

Jawaban soal
Persamaan kurva permintaan individu perusahaan monopoli sama dengan persamaan kurva permintaan pasar, yaitu: P = 500 – 10Q. Karena di pasar monopoli hanya ada satu perusahaan yang beroperasi.
a.       Harga dan jumlah barang pada kondisi keseimbangan perusahaan monopoli tercapai pada saat MR = MC.
MR = ∂TR/∂Q
                        TR = P x Q = (500 – 10Q)Q = 500Q – 10Q2
·         MR = ∂TR/∂Q = 500 – 20Q
                        TC = 250 + 200Q – 10Q2 + Q3
·         MC = ∂TC/∂Q = 200 – 20Q + 3Q2
500 – 20Q = 200 – 20Q + 3Q2
                        3Q2 = 300
                        Q2 = 100
                        Q = ± 10
Jumlah barang yang dapat dipilih dari penyelesaian secara sistematis adalah Q = - 10 dan Q = 10. Jumlah barang yang tidak mungkin bernilai negative, maka jumlah barang keseimbangan perusahaan monopoli adalah 10 unit.
Harga keseimbangan perusahaan monopoli dapat ditentukan dengan memasukkan jumlah barang (Q) ke dalam persamaan permintaan perusahaan monopoli, yaitu:
P     = 500 – 10Q
        = 500 – 10(10)
        = 400
b.      Menentukan keuntungan maksimum/kerugian minimum.
π     = TR – TC
TR   = P x Q
        = 400 (10)
        = 4.000
TC   = 250 + 200Q – 10 Q2 + Q3
        = 250 + 200(10) – 10(10)2 + (10)3
        = 2.250
π     = 4.000 – 2.250
        = 1.750
Besarnya π adalah positif. Ini berarti perusahaan monopoli memperoleh keuntungan maksimum pada produksi barang X sebanyak 10 unit dan harga barang X sebesar 400.
















PENETAPAN HARGA PASAR MONOPOLI
Monopoli bisa terjadi karena perusahaan–perusahaan lain menganggap tidak menguntungkan untuk masuk pasar, atau memang terhalang (dihalang– halangi) masuk pasar. Halangan masuk pasar disebut dengan istilah Barriers to Entery. Halangan masuk pasar dibedakan atas dua jenis, yaitu :

1. Alasan teknis (technical barriers to entery)
Ditinjau dari segi teknis, memang ada perusahaan yang bersifat memasuki suatu pasar tetapi terhambat secara teknis. Biasanya produksi untuk barang yang bersangkutan mencirikan biaya marjinal yang semakin menurun, dan level output yang memberikan biaya minimum sangat besar sekali. Degan demikian teknologi produksi yang efisien adalah yang berskala besar saja, sedang yang beroperasi dengan skala kecil sangat tidak efektif. Modal yang dibutuhkan untuk menghasilkan jenis produksi ini biasanya sangat besar.

2. Karena alasan hukum atau undang – undang (legal barriers to entery)
Kebanyakan monopoli murni tercipta karena alasan hukum atau undang – undang, bukan karena alasan teknis atau ekonomis. Banyak monopoli yang diizinkan (dilindungi) dengan paten.

Laba Monopoli
Laba ini selalu positif sepanjang harga pasar lebih besar dari biaya total rata – rata (average total cost, ATC). Karena dalam pasar monopoli tidak ada perusahaan yang keluar atau masuk pasar, maka laba monopoli ini bisa diperoleh tidak hanya dalam jangka pendek, tapi juga dalam jangka panjang. Laba monopoli yang diterima dalam jangka panjang ini oleh beberapa pakar ekonomi disebut juga dengan sewa monopoli (monopoly rents). Yaitu jumlah pengembalian terhadap faktor yang memungkinkan adanya monopoli tersebut

Posisi Keseimbangan
Karena produsen monopoli adalah satu-satunya produsen di pasar, maka kurva permintaannya juga kurve permintaan pasar. Kurve permintaan pasar turun dari kiri atas ke kanan bawah berarti produsen bisa mempengaruhi harga pasar dengan jalan menaik-turunkan produksinya.


Perbedaan monopoli dibanding persaingan sempurna antara lain :
·         bisa menentukan outputnya
·         bisa menentukan harga jual
·         ekuilibrium perusahaan = ekuilibrium pasar






Keuntungan maksimum tercapai bila MC = MR, dimana keuntungannya sebesar OQ* X P*C.
Gambar 10.1. Keuntungan Maksimum pada Monopoli

Dalam pasar persaingan sempurna kita bisa berbicara tentang kurva penawaran pasar, akan tetapi dalam pasar monopoli hal ini tidak relevan didiskusikan. Mengapa? Karena dalam pasar monopoli hanya ada satu perusahaan saja dalam pasar. Dan kurva penawaran pasar monopoli hanya merupakan sebuah titik. Pada saat mana MR = MC. Jika kurva permintaan berubah, maka kurva MR otomatis berubah, dan kurva penawaran pasar. Yaitu output yang memberikan laba maksimum (saat MR = MC), yang merupakan suatu titik, diketahui bagaimanapun, menghubungkan titik keseimbangan pada kurva–kurva permintaan tidak memberikan pengertian apa–apa secara ekonomi. Dengan ringkas, perusahaan monopoli mempunyai kurva penawaran yang tidak jelas pembatasannya.

C. KEUNTUNGAN MAKSIMUM DISKRIMINASI HARGA
Untuk mencapai keuntungan maksimum pada pasar monopoli dengan diskriminasi harga adalah :

Pada gambar di atas terlihat bahwa hanya ada satu kurva MC atau satu kurva AC tetapi ada tiga kurva MR yaitu MR1 untuk pasar 1 dan MR2 untuk pasar 2 serta SMR yang merupakan penjumlahan MR1 dan MR2.
Syarat tercapainya keuntungan maksimum pasar monopoli dengan diskriminasi harga adalah SMR = MC, di mana output total yangb dijual oleh monopolis di pasar X yang akan di distribusikan ke masing-masing pasar sebesar X1 pada harga P1 dab X2 pada harga P2.Penentuan pembagian output yang dijual di masing-masing pasar tergantung besarnya SMR di mana akan mempengaruhi harga jual di masing-masing pasar.
MR1 = P1 ( 1-1/e1 )dan MR2 = P2 ( 1-1/e2 ), di mana MR1= MR2 maka P1 = P2 dan e1 = e2. Keuntungan di pasar 1 sebesar cp1 dikalikan X1 dan keuntungan di pasar 2 adalah cp2 di kalikan X2 sedangkan keuntungan totalnya adalah penjumlahandari kedua keuntungan tersebut. Untuk diskriminasi harga lebih dari dua persyaratan pencapaian keuntungan maksimum yaitu samaSMR = MC. Secara matematis pencapaian keuntungan maksimum pada diskriminasi harga adalah sebagai berikut :
Di mana R adalah penerimaan total si monopolis di kedua pasar
(1) R = RI + RII
RI = RI ( XI )
RII = RII( XII )
X = X1 + XII
Di mana (2) C = C (X ) adalah ongkos total yang dikeluarkan monopolis
Persamaan keuntungan :
p = R-C atau
p = R1 (XI) + RII (XII) – C (XI + XII )
Syarat keuntungan maksimum jika :
d p = R1I (X1)- C1(X) = 0
d X1
d p = R1II (X2)- C1(X) = 0
d X2
atau R1I (X1) = R1II (X2) = C1(X)
atau MR1 = MR2 = MC
Ini berarti bahwa pendapatan tambahan /marginal dipasar 1 sama dengan pendapatan marginal di pasar 2 sama dengan ongkos marginal untuk seluruh produksi.


No comments: