Sponsor

Friday, 16 August 2013

lokasi industri

silahkan klik link ini :
http://adf.ly/bUnAq
untuk download file ms.word pengertian lokasi industri


A.      Definisi industri
Industri berasal dari kata industrial yang berarti buruh atau tenaga kerja . adapun industri diartikan sebagai kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah ,bahan baku, barang setengah jadi dan atau menjadi barang jadi dengan nilai guna yang lebih tinggi .
B.      Klasifikasi industri
Penggolongan industri antara lain sebagai berikut :
1.       Berdasarkan terdapatnya bahan baku yaitu :
a.       Industri ekstraktif ( industri yang bahan bakunya langsung diambil dari alam pertanian,perikanan,dan pertambangan,)
Industri ekstraktif dibedakan ;
1)      Industri reproduktif (bahan bakunya dari alam yang dapat di perbarui)
2)      Industri manufaktur (mengolah bahan baku dan menghasilkan barang yang digunakan sehari – hari atau menghasilkan bahan baku yang akan digunakan industri lain )
b.      Industri non ekstraktif ( bahan baku diambil dari tempat lain dan disediakan oleh industri lain)
c.       Industri fasilitatif ( menjual jasa/pelayanan untuk keperluan orang lain)
2.       Berdasrkan jumlah tenaga kerjanya yaitu ;
a.       Industri besar : >100 orang
b.      Industri sedang 20 –99 orang
c.       Industri kecil : 5 – 19 orang
d.      Industri rumah tangga : 1 – 4 orang
3.       Berdasarkan produktivitas perseorangan dalam industri yaitu :
a.       Industri primer ( menghasilkan barang tanpa pengolahan lebih lanjut)
b.      Industri sekunder ( menghasilkan barang yang dibutuhkan pengolahan lebih lanjut)
c.       Industri tersier ( berupa jasa atau pelayanan)
4.       Berdasarkan proses produksinya yaitu
a.       Industri hulu ( mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi)
b.      Industri hilir ( mengolah bahan setengah jadi menjadi barang jadi yang siap pakai)
5.       Berdasrkan bahan dasarnya yaitu
a.       Industri trafik
b.      Industri campuran
c.       Industri konveksi
d.      Industri perakitan
6.       Berdasrkan besarnya modal dan pemakain tenaga kerja
a.       Industri pada modal
b.      Industri padat karya
7.       Berdasrkan lokasi unit usaha
a.       Industri yang berorientasi pada pasar ( marked oriented industry)
b.      Industri yang berorientasi pada tenaga kerja (man power oriented industry)
c.       Industri yang berorientasi pada bahan mentah atau bahan baku ( raw mmaterial oriented industry)
d.      Industri yang berorientasi pada tempat pengolahan ( supply oriented industry)
e.      Industri yang tidak terikat oleh persyaratan apapun ( footloose industry)
8.       Berdasarkan departemen perindustrian ( sk menperindag no.19/m/i/1986)
a.       Industri kimi dasar (ikd)
b.      Industri mesin dan logam dasar (IMELDA)
c.       Aneka industri ( AI)
d.      Industri kecil (IK)
C.      Penentuan lokasi industri
Ada 6 pokok dalamk mempertimbangkan pnentuan lokasi industri yaitu :
1.       Bahan mentah / baku
2.       Modal
3.       Tenaga kerja
4.       Sumber energi
5.       Transportasi
6.       Pemasaran
Orientasi suatu industri akan menetukan lokasi industri yang bersangkutan dengan demikian terdapat :
1.       Lokasi industri berdasarkan terdapatnya bahan baku ( raw material)
2.       Lokasi industri berdasarkan tenaga kerja (manpower)
3.       Lokasi industri berdasarkan pasar ( market )
Teori lokasi industri
1.       Teori lokasi industri ( theory of industrial location ) dari alfred weber
2.       Theory lokasi industry optimal theory of optimal industrial location) dari losch
3.       Teori susut dan ongkos transport ( theory of weight loss and transport cost )
4.       Model grafitasi dan interaksi ( model grafitation and interaction ) dari i newton dan e ullman
5.       Teori tempat sentral ( theory of cental place ) dari walter christaller
Pada perinsipnya beberapa teori lokasi tersebut untuk memberikan masukan bagi penentuan lokasi optimum yaitu lokasi yang terbaik dan menguntungkan secara ekonomi
D.      Aglomerasi industri
Aglomerasi industri adalah pemusatan atau terkonsentrasinya industri pada suatu wilayah terntu .faktor penyebab aglomerasi industri anatara lain :
1.       Kesamaan lokasi usaha yang di dasarkan pada salah satu faktor produksi
2.       Adanya kerja sama dalam menghasilkan produk
3.       Terkonsentrasinya beberapa faktor produksi pada suatu lokasi
4.       Kebutuhan saran dan prasarana dan bidang pelayanan lainnya yang lengkap
5.       Adanya wilayah pusat pertumbuhan industri yang sesuai denga ntata ruang dan fungsi wilayah
E.       Industri di indonesia
Kawasan industri ( industrial estate) yaitu suatu kawasan pemusatan kegiatan industri pengolahan yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana ,contoh kawasan industri di indonesia : medan,cilegon (banten),pulogadung (jakarta),cikarang (bekasi),cilacap ( jateng),rungkut (surabaya),cibitung ( bekasi) dan makasar
                Kawasan berikat ( bonded zone) adalah suatu kawasan bidang tertentu di dalam wilayah pabean yang di dalamnya diberlakukan ketentuan khusus di bidang pabean. Contoh kawasan berikat yaitu pt kawasan berikat indonesia meliputi yaitu tanjung priuk,cakung dan batam.
                Industri berikat ( industrial linkage) yaitu beberapa industri yang memeiliki keterikatan ke dalam suatu industri utama.
Ada empat jenis keterkaitan yang menyebabkan terjadinya industri berikat yaitu
1.       Keterkaitan jasa
2.       Keterkauitan proses
3.       Keterkaitan produk
4.       Keterkaitan subkontrak
Relokasi industri yaitu pemindahan industri dari negara maju ke negara berkembang . contoh beberapa negara yang melakukan relokasi industri dengan indonesia adalah jepang,spanyol,jerman,as dan australia

No comments: