Sponsor

Wednesday, 16 May 2012

pengertian perintah Internal


Perintah Internal

Perintah Internal (Internal Command) Adalah perintah yang tidak lagi membutuhkan file khusus, karena semua instruksi internal sudah ditampung dalam file command.com atau Perintah-perintah yang telah ada ketika  memori  komputer  sudah berisi sistem operasi. Dibawah ini akan dibahas beberapa contoh perintah internal ;
1.     Copy
Perintah ini digunakan untuk menyalin atau mengkopy file. Bentuk umum perintah ini adalah sebagai berikut :
Copy [file_asal] [file_tujuan]
Contoh :
A:\>copy a:\tugas c:\latdos
Perintah diatas menunjukan perintah untuk mengkopi file pada directory tugas di  disket ,dan disalin atau dicopykan ke directori c:\latdos







Pada gambar diatas menunjukkan bahwa proses pengcopy-an berhasil yaitu berupa file TUGASM~1.doc
Contoh lainnya:
A:\>copy a:*.* c:\latdos
Digunakan untuk meng-copy semua file dari drive a ke c:\latdos
A:\>copy ??g*.* c:\latdos
Digunakan untuk meng-copy semua file yang huruf ketiganya g ke c:\latdos.

2.     DEL
Berfungsi untuk menghapus atau mendelete file. Bentuk umum :
Del[nama_file]
Contoh:
C:\latdos>del *.doc {digunakan untuk menghapus semua file yang berektensi doc}
 










                 Gambar setelah dilakukan perintah del*.doc












Lihat isi directory dengan dir









3.     DIR
Bentuk umumnya :
DIR(drive:)(path)(filename)(/p)(/w)(/a)((:atribs))(/o)((:)(/s)(/b)</l)</c(h))
Perintah dir digunakan untuk melihat isi sebuah   directory.
·           /p :untuk menampilkan nama file per halaman(page).
·           /w :untuk menampilkan nama file secara mendatar/melebar (wide).
·           /a :menampilkan semua file terutama file yang dihidden dengan attribute+h (Hidden).
·           /o :untuk menampilkan file dalam bentuk terurut:
Ø  n berdasarkan nama file (alphabet).
Ø  e berdasarkan tipe file (extension).
Ø  S berdasarkan ukuran dari kecil ke yang besar
Ø  D berdasarkan tanggal dan waktu
Ø  untuk mengembalikan instruksi.
·          /s :untuk menampilkan file dan root directory sampai sub-directory.
·          /b :untuk menampilkan file dan directory perbaris.
·          /l :untuk menampilkan file atau directory dalam bentuk huruf kecil.
·          /c :untuk menampilkan rasio pengkompresan.
Contoh:
C:\>dir
Menampilkan file-file dalam root directory








4.     REN
Digunakan untuk mengubah (Rename) nama file dengan file yang baru.Perintah ini tidak akan mengubah isi dari file tersebut. Bentuk umumnya:
REN <nama_file_lama> <nama_file_baru>
Contoh:
C:\>ren tugasm~1.doc tugasku.doc
Perintah diatas berarti mengubah nama file dari tugasm~1.doc menjadi tugasku.doc











Setelah di rename maka akan menghasilkan berikut ini :








5.     DATE
Berfungsi untuk mengubah tanggal dari system dos.Bentuk/format pengisiannya adalah mm-dd-yy atau bulan,tanggal,tahun.










6.     TIME
Digunakan untuk merubah system waktu yang ada pada dos:






No comments: